Bencana tanah longsor yang terjadi di wilayah Kecamatan Petungkriyono , Kabupaten Pekalongan , karena salah urus lahan . Di mana di lokasi bekas longsoran , banyak ditanami pohon sengon , yang tidak memiliki akar kuat .
Tasuri , petani di Desa Kayu Puring mengungkapkan , ada kesalahan dalam mengurus lahan , di lokasi yang memiliki kemiringan , malah ditanami sengon , dan setelah dipanen , tidak segera ditanami dengan tanaman keras .
Tasuri mencontohkan , dalam upaya pembersihan lahan dari rumput , warga mengunakan herbisida , yang menyebabkan terjadinya kerusakan pada kontur tanahnya .
Tasuri , yang juga dari Yayasan Suara Owa menjelaskna , lahan bekas pohon sengon yang telah dipanen , mestinya ditanami tanaman keras , supaya tanahnya menjadi kuat .
Menurut rencana , berbagai ormas dan komunitas , yang tergabung dalam Lintas Komunitas Peduli Pekalongan (LKPP) , tengah menyiapkan program konservasi , di lahan bekas lognsor di wilayah Petungkriyono ., (Dirhamsyah)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4439 |
![]() |
: | 2768 |
![]() |
: | 1 |