Masyarakat Kota Pekalongan cukup berantusias, mengkonsumsi kurma sebagai makanan pembuka saat berbuka puasa di bulan Ramadhan . Hal ini dibuktikan di beberapa toko modern yang menunjukan peningkatan penjualan kurma yang cukup signifikan .
Department Manager di Fresh,salah satu Supermarket di Pekalongan Muhammad Rohmad mengungkapkan , penjualan kurma ini trend nya mengalami kenaikan , jika dibandingkan tahun lalu .
Rohmad kepada Radio Kota Batik menjelaskan , beberapa merek produk kurma mengalami lonjakan penjualan, sementara yang lain justru menurun . Seperti Palm Kurma dari Tunisia yang mengalami kenaikan 50 – 70% .puncak penjualan kurma biasanya terjadi pada pekan ketiga dan keempat Ramadhan .
Selain itu, jumlah pengunjung pusat perbelanjaan juga naik 20–30% , dibandingkan tahun sebelumnya, hal ini didorong oleh strategi promosi serta berbagai bentuk dukungan .
Untuk menarik pembeli, berbagai promo ditawarkan, rata-rata diskon mencapai 20% . Sepertu harga kurma Hijrah yang dijual hanya Rp70.000 , dari harga normal Rp80.000, sementara kurma merk Hypermart ,memberikan promo kurma seharga Rp23.000 , dari harga normal Rp29.000 ., (Naila – Dirhamsyah)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4355 |
![]() |
: | 5789 |
![]() |
: | 1 |