Tradisi Syawalan di Kelurahan Krapyak, Pekalongan Utara kembali menghadirkan ikon budaya Lopis Raksasa yang mulai dibuat pada Rabu (2/4). Tahun ini, bahan baku yang digunakan mencapai 525 kg beras ketan, lebih banyak dibanding tahun sebelumnya yang hanya 475 kg.

Ketua Pelaksana Acara, Muhammad Zuhdi Assyauqi menyebutkan rangkaian acara Pekan Syawalan berlangsung pada 5-7 April 2025 dengan berbagai kegiatan, mulai dari Bazaar UMKM, Gunungan Lopis, Gambusan, Akustik, Jalan Sehat, Musik Religi, hingga Pemotongan Lopis Raksasa.

Menurut Zuhdi, tradisi tahunan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus promosi budaya yang memperkuat kebersamaan masyarakat Krapyak.

Zuhdi menambahkan, kegiatan ini juga memberikan dampak positif bagi ekonomi masyarakat dengan meningkatnya daya jual produk UMKM selama acara berlangsung. (Adam - Ozy)