Wakil Walikota Pekalongan H.M. Saelany Mahfud meminta pada masyarakat  agar melaporkan apabila  menjumpai harga elpiji ukuran 3 kilo terlalu tinggi dari Harga Eceran Tertinggi atau HET, baik di Agen, pangkalan maupun di tingkat pengecer.

Hal ini di ungkapkan Wakil Walikota disela-sela pengecekan stok ketersediaan elpiji 3 kilogram di SPBE Karya Niaga Mas Kelurahan Gamer Pekalongan Timur.

Saelany Mahfudz mengungkapkan, dari Harga Eceran Tertinggi yang sudah ditentukan sebesar 15.500 realitanya di pengecer harganya beragam bahkan pernah ada temuan harga elpiji 3 kilo sudah mencapai diatas 20ribu.

Oleh karena itu Saelany mengharapkan, agar masyarakat bisa segera melaporkan kenaikan harga ini  ke Bagian Perekonomian Pemkot ataupun Disperindagkop.

Namun Saelany menilai, saat ini dari 180 pangkalan yang ada di Kota Pekalongan diketahui elpiji dijual sudah sesuai HET, sehingga bagi masyarakat yang ingin mendapatkan elpiji dengan harga 15.500 ia menghimbau agar membelinya di pangkalan terdekat.

(Kharisma – Dirhamsyah)