Kota Pekalongan bakal terancam menjadi kota transit  saja,  jika  jalingkut Petanglong maupun jalan tol Batang – Pemalang mulai difungsikan.  Hal ini membuat  Pemkot  mulai berupaya untuk mengelar even budaya yang bisa menarik wisatawan.

Kepada Radio Kota Batik,  Wakil Walikota  Saelany Machfudz mengatakan, Pemkot dengan menggandeng sejumlah  komunitas seni dan budaya, akan berupaya lebih mengembangkan budaya untuk sajian wisatawan.

Saelany menjelaskan,  beberapa budaya yang bisa dikembangkan untuk menarik wisatawan,  diantaranya yakni Pekan Batik,  maupun acara wisata religi di Sapuro,  yang berpotensi mendatangkan wisatawan,  dengan berbagai event yang dikemas lebih menarik.

Saelany menyebutkan, sesuai visi misinya bersama Walikota Pekalongan, budaya lokal harus terus dibangun, agar menciptakan masyarakat Pekalongan yang lebih mensejahterakan, lebih mandiri  dan lebih berbudaya. (Kharisma)