Pendangkalan yang  terjadi di muara Pelabuhan Kota Pekalongan  menyebabkan kapal Purseine  yang akan masuk ke Pelabuhan  harus mengeluarkan biaya ekstra  sebab kapal harus ditarik oleh kapal tunda.

Kepada Radio Kota Batik  Kepala TPI setempat   Sugiyo mengatakan  saat ditarik dengan kapal tunda maka nelayan atau pengusaha kapal harus mengeluarkan biaya tambahan yang bisa mencapai jutaan  rupiah.

Menurut Sugiyo  kondisi ini jika dibiarkan  akan membuat banyak kapal  yang akhirnya tidak masuk ke TPI  Pekalongan  dan memilih berlabuh ke Pelabuhan lain  lain.

Pendangkapalan membuat  kapal ikan bertonase diatas 30 ribu grostone  yang akan merapat  harus ditarik  bahkan kadang harus  ditarik dengan mengunakan 2 kapal tunda .


Sementara itu  Ketua Asosiasi Purse In atau API Kota Pekalongan  Mofid mengatakan  akibat pendangkalan ini  Pemkot diminta untuk  mencari solusi dengan melakukan koordinasi dengan pihak PPNP. 

Mofid menambahkan    pendangkalan tak bisa diatasi hanya dengan pengerukan  namun harus lakukan  sebuah penelitian untuk bisa mengatasinya  . (Kharisma – Dirhamsyah)