Lembaga Pemasyarakatan atau Lapas Kelas II A Kota Pekalongan  digagas menjadi suatu destinasi wisata baru  yang akan mendukung program Kota Pekalongan sebagai anggota jejaring Kota Kreatif Dunia bidang kerajinan dan seni rakyat .

Kepada Radio Kota Batik  Kepala Lapas setempat  Hilal mengatakan  beberapa persiapan yang saat ini telah dilakukan  diantaranya mencari jejak dan barang-barang milik Ki Hajar Dewantara yang dulu dinilai pernah menghuni penjara. 

Selain itu  meubeler seperti meja dan kursi kuno juga mulai di letakkan di beberapa sudut  seperti di ruang tunggu dan ruang kerja.

Menurut Hilal  penulisan nama ruangan yang menggunakan ejaan lama  juga telah menghiasi setiap pintu masuk  agar nuansa kuno lebih terasa.

Sementara itu  Ketua Badan Promosi Pariwisata atau BP2KP setempat  Cucut Suranto menjelaskan  digagasnya Lapas sebagai destinasi wisata baru  karena Lapas dianggap memiliki bangunan cagar budaya yang memiliki nilai sejarah tinggi .

Selain itu  dengan berwisata di dalam Lapas  pengunjung akan mengetahui suasana dalam penjara sehingga bisa menciptakan sensasi rasa mendekam di bui .

Cucut menambahkan  dengan adanya  destinasi  baru di Lapas Pekalongan  diharapkan bisa di promosikan dan di luncurkan pada jelang Idul Fitri mendatang . (Kharisma – Dirhamsyah)