Kondisi cuaca yang belakangan ini tidak menentu, membuat panen buah terutama duku dari Sumatra turun drastis, karena banyak buah yang rontok sebelum waktunya panen.

Suplier Buah di Kota Pekalongan, Mukorobin mengungkapkan, biasanya musim buah duku hasil panen raya, ada pada periode bulan Maret hingga Mei setiap tahunnya.

Menurut Mukorobin, saat panen raya buah duku dari Jambi, Palembang, bahkan Muara Enim, Baturaja, serta Lampungyang mencapai ratusan ton, tetapi untuk saat ini sama sekali tidak ada pasokan buah tersebut.

Meukorobin kepada Radio Kota Batik menjelaskan, buah duku lokal dari wilayah Karanganyar Kajen dan Doro juga ikut mengalami gagal panen.

Mukorobin menambahkan, karena langkanya stok dan pasokan buah duku, pihaknya tidak bisa memperkirakan kisaran harga buah duku di pasaran daerah penghasil buah duku baik di Sumatra maupun duku lokalnya.

(Tri Handayani - Dirhamsyah)