Harga beberapa bahan pokok dan komoditas sayuran di pasar tradisional di Kota Pekalongan seperti bawang putih, kemiri pecah, dan cabe rawit mengalami penurunan.
Penurunan terbesar terjadi pada bawang putih, yang sebelumnya mencapai 60 ribu perkilogram, sekarang turun menjadi 43 ribu perkilogramnya. Sedangkan untuk kemiri pecah yang semula 27 ribu perkilogram, turun menjadi 25 ribu perkilogram.
Kepada Radio Kota Batik, pedagang sayur di Pasar Grogolan Desi Dwi Jayanti mengatakan, ada beberapa harga sayuran dan bumbu dapur masih dikisaran stabil. Namun ada juga ada beberapa yang mengalami penurunan.
Desi mengungkapkan, sekarang harga cabai merah masih bertahan di 20 ribu perkilogram, sedangkan untuk cabai rawit 25 ribu perkilogramnya. Kemudian untuk harga timun masih 3 ribu perkilogram.
Menurut Desi, ada beberapa sayuran yang mengalami kenaikan harganya. Diantaranya harga kobis yang dulunya 4 ribu menjadi 7 ribu perkilogram.
Sedangkan Wortel naik dari harga 8 ribu menjadi 12 ribu perkilogram dan Daun seledri yang dulunya 5 ribu, sekarang menjadi 7 ribu perkilogramnya.
Desi menambahkan, kenaikan beberapa sayuran dikarenakan faktor cuaca yang tidak jelas dan naiknya harga permintaan.
( Indra Dwi Purnomo - Dirhamsyah)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4418 |
![]() |
: | 4078 |
![]() |
: | 1 |