Memasuki awal musim hujan, membuat  para pengusaha laundry panen orderan, atau banyak permintaan yang masuk. Namun karena musim hujan belum sepenuhnya datang, maka peningkatan orderan belum terlalu banyak terlihat.

Salah seorang pengusaha Laundry di jalan Sumatera, Amalia, menjelaskan bahwa di musim hujan biasanya orderan menigkat antara 50 hingga 100%. Seperti saat akhir pekan, yang tidak pernah kurang dari 200 kilogram per hari.

Menurut Amalia, ini dilatarbelakangi oleh para ibu rumah tangga, yang biasanya kesulitan dalam proses pengeringan cucian, walaupun mempunyai mesin cuci sendiri.

Sehingga pihaknya memberikan solusi, dengan pencucian hingga pengeringan, lengkap dengan setrika pakaian.

Amalia menambahkan, pihaknya juga menyediakan pencucian helm, seharga 17 ribu rupiah per helmnya. Namun pencucian yang dilakukan, dengan membongkar semua bagian helm, mencuci bersih busa, mengeluarkan minyak yang terkandung, hingga meng-oven sampai kering dan diberi sinar ultraviolet.

Menurut Amalia, seringkali masyarakat mengesampingkan kebersihan helm, yang sebenarnya penuh dengan kuman, dan bisa menyebabkan gangguan kesehatan kepala dan rambut. (Amy Priyono W - Dirhamsyah)