Dari ribuan Usaha Mikro Kecil Menengah di wilayah Kota Pekalongan, saat ini ratusan diantaranya yang sudah mulai melakukan kegiatan ekspor produknya.
Kepada Radio Kota Batik, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM setempat, Zaenul Hakim mengatakan, setelah diberikan pelatihan tentang marketplace dan pengunaan IT, kini ratusan UMKM sudah mulai melakukan ekspor dan sudah banyak menerima permintaan barang dari luar negeri.
Zaenul Hakim mengungkapkan, pada pertengahan November mendatang, Kementerian Perdagangan juga akan mempertemukan UMKM dari Kota Batik, dengan para diplomat asing di Jakarta, serta untuk memamerkan produknya.
Menurut Zaenul, UMKM yang akan dipertemukan haus memenuhi beberapa persayaratan, diantaranya memiliki izin lengkap, memiliki ketersediaan produk dan produk yang dihasilkan merupakan produk ramah lingkungan.
Zaenul menambahkan, untuk menaikkan kelas, maka UMKM akan terus diberi bekal tentang pengunaan IT dan tata cara kegiatan ekspor, sehingga prosentase UMKM yang melakukan ekspor akan terus meningkat dalam setiap tahunnya.
Dari Dindagkop menyebutkan, dari ribuan UMKM yang sudah melakukan ekpor produknya ke luar negeri, baru sekitar 25 persen saja.
(Kharisma - Dirhamsyah)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4447 |
![]() |
: | 2626 |
![]() |
: | 1 |