Intensitas hujan yang mulai meningkat beberapa hari terakhir, menimbulkan genangan air yang makin tinggi di Desa Jeruksari, Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan. Kondisi tersebut diperparah dengan genanangan air rob.
Kepala BPBD Kabupaten Pekalongan, Bambang Sujatmiko, kepada Radio Kota Batik menjelaskan, banjir memang terpantau lebih banyak terjadi di Jeruksari, sebab didaerah tersebut belum ada tanggul yang dibangun.
Menurut Bambang, sedikitnya ada 315 rumah yang tergenang banjir, dengan ketinggian sekitar 40 cm. Banjir juga terjadi di jalan daerah Sekranding, dengan ketinggian sekitar 20 cm.
Sedangkan di Desa Mulyorejo, Karangjompo dan Tegaldowo, sejak adanya pembangunan tanggul, banjir tak lagi mengenangi wilayah tersebut.
Bambang Sujatmiko menambahkan, belum ada bantuan yang diberikan untuk warga yang terdampak banjir, sebab pihak kelurahan menyatakan kondisi yang ada masih terbilang aman.
(Khanif – Dirhamsyah)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4416 |
![]() |
: | 2063 |
![]() |
: | 1 |