Even Pekalongan Batik Night Market yang digelar di Pasar Grosir Setono pada malam hari mulai 15 hingga 17 Desember 2017 menjadi uji coba dari pasar batik yang buka selama 24 jam.
Hal tersebut diungkapkan oleh Wali Kota Saelany Machfudz dalam sambutannya saat membuka soft launching even Pekalongan Batik Night Market pada Jumat 15 Desember 2017.
Menurut Wali Kota apabila memungkinkan buka 24 jam maka batik night market merupakan salah satu upaya antisipasi dari adanya jalan tol Jakarta Semarang yang akan beroperasi mulai 2019 supaya pasar grosir di Setono tidak ditinggalkan.
Saelany menjelaskan saat ini Pemkot sudah melakukan beberapa antisipasi lainnya dengan membangun interchange supaya kendaraan bisa keluar - masuk dari jalan tol.
Selain itu nantinya Pemkot juga akan memasang berbagai rambu dan reklame yang mengajak pengendara di jalan tol mampir ke Pasar Grosir Setono.
Saelany menambahkan meskipun adanya jalan tol namun daya ekonomi masyarakat Kota Batik harus tetap tumbuh berkembang dengan cara memaksimalkan sentra batik di sepanjang pantura dikolaborasikan pula macam macam kuliner khas. (Kharisma - Dirhamsyah)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4461 |
![]() |
: | 3230 |
![]() |
: | 1 |