Data dari Bidang Linmas dan Damkar Satpol PP menyebutkan, sejak awal Januari 2017 hingga saat ini, tercatat terjadi sekitar 20an kali kebakaran di Kota Pekalongan.

Kepala Bidang Linmas dan Damkar, Satpol PP , Heru Sukamto mengatakan, kebakaran tahun 2017 ini didominasi kebakaran bangunan, atau tempat tinggal yang mencapai 15 kasus, sedangkan  5 kasus lainnya, terjadi  pada lahan kosong di musim kemarau .

Penyebab utama kebakaran karena kelalaian, yang diantaranya karena sampah yang dibakar tanpa ditunggu, sehingga akhirnya merembet ke lahan kosong.

Kepada Radio Kota Batik, Heru Sukamto mengungkapkan, meski diawal tahun jumlahnya cukup banyak, namun pada bulan Oktober dan November lalu nihil kasus kebakaran di wilayahnya.

Kerugian yang diderita korban kebakaran disbeutkan, rata-rata ada di bawah 50 juta rupiah, tanpa menimbulkan adanya  korban jiwa.

Heru Sukamto menambahkan, terbaru kasus kebakaran kecil terjadi di sebuah warung makan di wilayah Bendingsari karena kelalaian pada Jum’at pagi. Namun saat petugas yang menerima laporan tiba di lokasi kejadian, api sudah berhasil dipadamkan. (Tri Handayani -Dirhamsyah)