Akseptor Keluarga Berencana aktif di Kota Pekalongan, hingga Desember 2017 tercatat, mencapai 35.191 orang akseptor, baik laki-laki maupun perempuan, dari 46.293 Pasangan Usia Subur atau PUS yang ada.
Kepada Radio Kota Batik, Kasubid Pengendalian Penduduk dan Keluarga Sejahtera Dinsos P2KB setempat, Sobirin mengungkapkan, dominasi jenis KB yang digunakan yaitu KB suntik, sejumlah 23.903 orang akseptor.
Kemudian disusul dengan pil KB sejumlah 6.053 orang akseptor, IUD 1.691 akseptor, MOW 1.081 akseptor, MOP 106 akseptor, dan implan 513 orang akseptor.
Sobirin berharap, kedepan ada perubahan jenis KB yang digunakan oleh masyarakat, dari yang sebelumnya menggunakan suntik atau pil, menjadi KB jenis lain yang bisa bertahan lebih lama. (Amy Priyono W - Dirhamsyah)