Kegiatan Muktamar XII Jam'iyyah Ahlith Thoriqoh Al Mu'tabaroh An Nahdliyyah atau Jatman di Pekalongan dari  14 hingga 18 Januari 2018 membawa berkah bagi sejumlah penjual pernak-pernik ataupun souvenir yang berada di kawasan eks Pendopo Kabupaten di Jalan Nusantara.

Kepada Radio Kota Batik, Ari seorang pedagang souvernir dari pasar Senen. Ia bersama temanya juga berjualan  di komplek Ponpes Al Mubarok, Medono.

Menurut Ari, Ia menjual pernak-pernik, seperti pin, gantungan kunci, kaos, jaket, plakat, bulpen, peci dan beberapa produk UKM lainnya. Ari menambahkan untuk harga pernak-pernik yang diijual bervariasi. Misalkan, untuk pin maupun gantungan kunci dijual seharga 5 ribu sampai puluhan ribu rupiah.

Sementara itu, Nandang Kusweiri Peserta Muktamar Jatman asal Kerawang mengatakan ia membeli pernak-pernik Jatman dan juga membeli baju batik khas Pekalongan.

Menurut Nandang, selama kegiatan Muktamar ia bersama 14 orang menginap di daerah Wonopriggo, Kabupaten Pekalongan.

Nandang menambahkan ia sangat senang sekali lantaran masyarakat Kota Pekalongan begitu ramah dan harapanya kegiatan Muktamar Jatman selanjutnya lebih ramai lagi.

( Indra Dwi Purnomo  - Dirhamsyah)