Badan Pusat Statistik Kota Pekalongan menyatakan Laju Inflasi Tahun Kalender atau Year On Year dari bulan Januari hingga Desember 2017 mencapai 3,61 persen.

Kepada Radio Kota Batik, Kasie Statistik Distribusi BPS setempat Burhannudin menjelaskan angka tersebut meningkat dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya dimana tahun 2016 yang lalu Laju Inflasi Tahun Kalender  hingga bulan Desember tercatat 2,94%.

Sedangkan Laju Inflasi ‘Year on Year’ di Provinsi Jawa Tengah tercatat lebih tinggi, yaitu 3,71%. Sementara pada tingkat Nasional sama dengan Kota Pekalongan yaitu 3,61%.

Burhannudin menambahkan kenaikan komoditas yang terjadi kebanyakan berhubungan dengan kebutuhan pokok. Seperti beras, bumbu, kenaikan listrik, BBM, dan bahan bakar gas.

Sementara pemerintah dinilai cukup sigap untuk mengontol laju inflasi tersebut dengan melakukan penyesuaian tertentu sehingga tidak menyebabkan harga terlalu tinggi dan dinilai cukup stabil. (Amy Priyono W - Dirhamsyah)