Dua orang mahasiswa Fakultas Geologi Universitas Diponegoro Semarang  yang sebelumnya diinformasikan tersesat pada Minggu 21 Januari 2018 di wilayah Hutan Perbatasan Linggoasri akhirnya  berhasil dievakuasi.

Kepada Radio Kota Batik Petugas PMI Kabupaten Pekalongan Darji mengatakan pihaknya menerima laporan sekitar pukul  11 malam yang bersangkutan mendapatkan tugas satu orang satu blok.

Menurut Darji dari pengakuan yang ada sebenarnya tidak ingin dikatakan sebagai korban karena secara manajemen sudah ada jadwal yang diikuti.

Namun karena kondisi cuaca hujan deras menyebabkan keduanya tidak bisa melewati sungai yang meluap hingga akhirnya memilih untuk berteduh di gubug.

Darji menambahkan saat ini kedua korban sudah dievakuasi dengan selamat dan sehat meski kondisi mereka terlihat mengalami  kelelahan.

Sebelumnya diinformasikan ada sebanyak 10 orang mahasiswa Undip mengadakan kegiatan pemetaan geologi di wilayah hutan perbatasan Linggoasri. Namun dalam kegiatan tersebut dua diantaranya atas nama SENIA RAHAYU Umur 20 tahun  warga Kabupaten Pati serta  ANDIKA Umur 20 tahun asal Padang meminta tolong melalui pesan singkat karena tersesat.

Sekitar petang  petang telepon seluler korban sudah tidak bisa dihubungi kembali hingga kemudian kawan korban melaporkan ke Polsek setempat dan BPBD Kabupaten Pekalongan. (Tri Handayani – Dirhamsyah)