Petugas Pemutakhiran Data Pemilih  Kota Pekalongan, selama pecocokan dan penilitian atau coklit serentak, telah berhasil melakukan coklit sebanyak 13ribuan pemilih, dari  4200rumah.

Jumlah pemilih yang di coklit, dinilai sudah melampaui dari target, yang telah ditetapkan oleh KPU setempat, yakni minimal 5 rumah untuk setiap petugas PPDP, atau sekitar 3000an rumah.

Kepada Radio Kota Batik,Divisi Perencanaan dan Data KPU, Priyadi Trahutomo menjelaskan, dalam coklit serentak ditargetkan  1.44 persen pemilih dicoklit, namun dalam kegiatan tersebut, tim PPDP  berhasil mencoklit 6,01 persen dari jumlah pemilih.

Meskipun demikian, masih  ada sejumlah kendala yang dihadapi PPDP, saat mencoklit ke rumah-rumah, diantaranya kadang rumah dalam keadaan kosong karena ditinggal penghuninya bekerja.

Untuk mengatasi hal tersebut, pihaknya sudah meminta PPDP, untuk melakukan koordinasi dengan ketua RT atau RW setempat, sehingga PPDP bisa menyesuaikan jadwal penghuni rumah.

Priyadi mengatakan, kegiatan coklit ini, rencanaya akan terus berlangsung hingga 18 Februari mendatang, sehingga masyarakat diminta untuk memberikan data yang sebenar-benarnya, serta melapor apabila ada perubahan data, sehingga data coklit bisa lebih akurat.

Priyadi menambahkan, kegiatan coklit tersebut, juga akan dievaluasi setiap 10 hari sekali, dengan mengajak anggota PPK beserta Panwas. (Kharisma - Dirhamsyah)