Meski Syahbandar Pekalongan sudah mulai mengeluarkan ijin untuk berlayar, namun akhirnya sejumlah nelayan lebih memilih menyadarkan kapalnya di dekat pelabuhan, karena cuaca masih memburuk dan membuat gelombang tinggi di Laut Jawa.

Kepada Radio Kota Batik, Kepala Seksi Kesyahbandaran pada Pelabuhan Perikanan Nusantara Pekalongan, Tekad Agung mengatakan, sejumlah kapal yang sudah mulai mengurus izin pun kebanyakan tidak jadi melaut karena cuaca beresiko menyebabkan kapal terbalik.

Tekad Agung mengungkapkan, tiga hari terakhir ini, mendekati fenomena supermoon dan gerhana, para nelayan pun memilih tak melaut, sehingga tak ada yang mengurus izin di kantor syahbandar.

Tekad menambahkan, berdasarkan prediksi dari BMKG, gelombang tinggi pada perairan di Laut Jawa per 30 hingga 31 Januari 2018 juga masih tinggi, yakni mencapai 1.25 hingga 2.5 meter.
(Kharisma - Dirhamsyah)