Cuaca yang kurang bersahabat, dimana curah hujan cukup tinggi, ternyata mempengaruhi kondisi peternakan di wilayah Kota Pekalongan, terutama ternak unggas.

Kasie Pengoahan Pangan dan Pemasaran Hasil Peternakan setempat, Wildanul Khadiq  mengatakan, kondisi cuaca tersebut berdampak pada jumlah pakan yang harus ditambah untuk mempertahankan kondisi tubuh, serta kemungkinan timbulnya penyakit.

Kepada Radio Kota Batik, Wildanul Khadiq  menjelaskan, dampak yang sudah mulai dirasakan adalah produktifitas tenak yang menurun. Walaupun sampai saat ini belum ada laporan mengenai ternak yang mati.

Wildanul Khadiq  menambahkan, walaupun ada penurunan produktifitas, namun karena di Kota Pekalongan peternaknya adalah peternak-peternak kecil, maka tidak terlalu mempengaruhi jumlah pasokan produk hasil ternak di lapangan. (Amy Priyono W – Dirhamsyah)