Sesosok jasad bayi ditemukan warga di Slamaran, tepatnya di areal kebun percobaan milik Fakultas perikanan Universitas Pekalongan.

Malangnya, jasad bayi tersebut,sempat dimakan biawak  yang banyak berkeliaran di lokasi tersebut, kondisi lengan tangannya terputus. Rabu, 14 Maret 2018.

Kepada Radio Kota Batik, Dakirin, penjaga malam kampus tersebut mengatakan, pada awalnya   sempat  melihat seekor biawak, yang mengorek sesuatu dari dalam tanah. Namun, setelah didekati ternyata hewan rawa tersebut, tengah memakan potongan tangan dari jasad bayi itu.

Menurut Dakirin, sekitar pukul 23.00 WIB, ia baru melaporkan kejadian tersebut ke pihak Polsek Pekalongan Utara.

Sementara itu, Kapolsek Pekalongan Utara Komisaris Polisi Agus Riyanto mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan dari, kemudian petugas melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengevakuasi jasad bayi malang itu.

Menurut Agus, mengenai lengan jasad bayi yang terputus, hal tersebut dimungkinkan di makan biawak, karena di kawasan tersebut memang banyak biawak.

Agus menambahkan, dari hasil visum yang dilakukan oleh tim dokter Rumah Sakit Bendan menyatakan, jasad bayi malang tersebut berjenis kelamin perempuan.

Kondisi bayi sudah membusuk dan diperkirakan sudah lebih dari tiga hari dikubur di lokasi tersebut, dan saat ini pihaknya sedang melakukan pendalaman kasus tersebut, guna mencari pelaku pembuangan bayi yang malang tersebut. (Indra Dwi Purnomo - Dirhamsyah)