Pemkot Pekalongan akan terus perhatikan infrastruktur yang ada sejumlah pasar. Hal Ini di maksudkan, untuk menghindari seperti yang terjadi, saat kebakaran di pasar Banjarsari beberapa waktu lalu.
Hal tersebut diungkapkan, Wali Kota Saelany Mahfudz, saat menjadi Inspektur upacara dalam rangka memperingati HUT Satpol PP yang ke 68, Damkar ke 99 dan Satlinmas ke 56, di Lapangan Setda setempat.
Menurut Saelany, lambannya pemadaman dikarenakan, tidak tersedianya alat pendukung pemadam kebakaran yang ada di Kota, seperti beberapa hydrant yang tidak berfungsi.
Padahal alat pendukung tersebut, merupakan satukesatuan, guna mewujudkan tempat publik yang nyaman bagi masyrakat.
Kepada Radio Kota Batik, Saelany mengatakan, kejadian kebakarnya Pasar Banjarsari menjadi pembelajaran bersama, pihaknya berharap pemadam kebakaran harus tanggap dan cepat untuk memadamkan api.
Saelany menambahkan, guna mendukung kegiatan tersebut pihaknya akan terus melakukan pengawasan lebih lanjut dan mengenai hydrant yang macet, pihaknya akan menambah jumlah hydrant di beberapa titik rawan kebakaran dan memperbaiki hydrant yang rusak.
(Indra Dwi Purnomo - Dirhamsyah)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4416 |
![]() |
: | 3414 |
![]() |
: | 1 |