Hilangnya huruf ‘S’ pada tulisan Worlds pada tugu batas Kota Pekalongan dan Kabupaten Batang sangat disayangkan oleh sejumlah kalangan.
Menurut Kasi Pertamanan dan Pemakaman DPU setempat, Dedi Setiawan, hilangnya huruf-huruf pada tugu batas kota tersebut sudah terjadi beberapa kali antara 3 hingga 4 kalinya.
Kepada Radio Kota Batik, Dedi menjelaskan, saat ini huruf ‘s’ yang hilang tersebut sudah dipesankan dengan bahan yang sama yaitu dari jenis akrilik.
Dedi Setiawan menambahkan, menghimbau kepada masyarakat dapat ikut menjaga agar huruf-huruf tersebut tidak kembali rusak atau hilang karena pada penggantian huruf tersebut membutuhkan anggaran yang tidak sedikit.
(Regina - Dirhamsyah)