Seperti kondisi pada tahun sebelumnya jumlah pasangan di wilayah Kota Pekalongan yang melaksanakan pernikahan di bulan Syawal tergolong tinggi jika dibanding bulan biasanya.
Masyarakat yang ingin melangsungkan pernikahan memang sengaja memilih tanggal baik pada bulan-bulan setelah hari raya Idul Fitri.
Kepada Radio Kota Batik Staff Kantor Urusan Agama Kecamatan Pekalongan Barat Mujiono mengungkapkan sejak 17 Juni hingga 30 Juni atau 3 Syawal 1439 Hijriah hingga saat ini ada sebanyak 77 pasangan yang melangsungkan pernikahan.
Menurut Mujino jumlah tersebut diperkirakan akan terus bertambah hingga memasuki akhir Syawal mendatang.
Sementara itu di wilayah Pekalongan Timur kondisinya juga sama, seperti diungkapkan Staff Kantor Urusan Agama Kecamatan Pekalongan Timur Timur Kohar.
Menurut Kohar pada bulan Mei lalu sebanyak 20 pasangan yang melangsungkan pernikahan. Sementara pada bulan Juni ada sebanyak 47 pasangan yang menikah dengan 10 pasangan diantaranya menikah di Kantor KUA. (Tri Handayani - Dirhamsyah)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4463 |
![]() |
: | 389 |
![]() |
: | 1 |