Pemkot Pekalongan hingga saat ini telah memugar ratusan Rumah Tak layak Huni atau RTLH di wilayahnya yang angggaranya sudah dialokasikan melalui dana APBD setempat.
Kepada Radio Kota Batik Sekretaris Dinas Perumahan dan Permukiman setempat Andriyanto menjelaskan dari 680 unit rumah yang akan dipugar dengan mengunakan dana APBD kota sebesar 10 juta rupiah per unit nya. Kini 50 persennya sudah terealisasi pemugarannya.
Menurut Andriyanto selanjutnya pugar rumah juga akan dilakukan pada 700 unit rumah dengan alokasi dana dari BSPS, dan 151 unit rumah dari Dana Alokasi Khusus atau DAK dengan besaran 15 juta rupiah per unit rumah. Sehingga total RTLH yang akan dipugar tahun ini mencapai 1531 unit rumah.
Selan itu Pemkot saat ini juga tengah mengajukan proposal pada pihak CSR yakni Bank Jawa Tengah/ untuk pemugaran 100 rumah yang saat ini masih dalam tahap verifikasi.
Untuk pugar rumah dari alokasi BSPS masih berada dalam proses penyelesaian proposal dan ditarget akan mulai pada pertengahan Agustus. Sedangkan pugar rumah dari DAK diharapkan bisa mulai terlaksana pada akhir bulan ini. (Kharisma-Dirhamsyah)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4462 |
![]() |
: | 4041 |
![]() |
: | 1 |