WilayahPengelolaan Perikanan atau WPP  untuk  nelayan kapal Purseseine dari Kota Pekalongan  selama ini  mencapai wilayah perairan Makasar serta Kalimantan.

Ketua Assosiasi Purseseine Indonesia  setempat   Mofid menjelaskan,  untuk WPP kapal diatas 90 GT yang baru melakukan perpanjangan ijin melaut  di instruksikan oleh Kementrian Kelautan dan Perikanan  agar melakukan penangkapan ikan di wilayah timur.

Kepada Radio Kota Batik  Mofid mengungkapkan alasan wilayah penangkapan ikan dialihkan menuju ke wilayah timur Indonesia  diantaranya agar terjadi pemerataan daerah penangkapan sehingga tidak terjadi ketimpangan.

Mofid menjelaskan,  jika instruksi tersebut direalisasikan  maka bisa dipastikan untuk waktu berlayar para nelayan akan lebih lama. Jika sebelumnya  kegiatan melaut dilakukan hingga kurang lebih 2 bulan saja,  kedepan bisa sampai 8 bulanan.  (Tri Handayani - Dirhamsyah)