Sekitar Bulan September 2018 mendatang Rumah Sakit Umum Daerah Bendan Pekalongan akan membuat inovasi baru dalam pelayanan yakni dibukanya Klinik Eksekutif.

Direktur RSUD Bendan dokter Junaedi Wibawa kepada Radio Kota Batik menjelaskan klinik tersebut bersumber dana dari dokter yang berada di rumah sakit setempat dan akan menfasilitasi pasien umum.

Menurut dokter Junaedi selama ini 99 persen pasien di RSUD Bendan merupakan pasien BPJS yang dianggap pasien kurang mampu. Sehingga dalam Klinik eksekutif ini pasien dari orang mampu juga akan terfasilitasi.

dokter Junaidi mengungkapkan pembukaan klinik tersebut bukan ntuk membedakan pelayanan, namun untuk menaikkan tingkat kunjungan pasien umum.

Sementara itu Ketua Komisi C DPRD Sudjaka Martana mengatakan dengan dibukanya Klinik eksekutif ini diharapkan mampu meningkatkan pendapatan yang saat ini masih berada di kisaran 30an persen bisa menjadi 100 persen pada akhir tahun mendatang.  (Kharisma-Dirhamsyah)