Kenaikan harga kedeelai  membuat para pedagang tempe dan tahu mengaku  harus menyiasati lonjakan harga bahan baku ini  agar tak sampai menaikkan harga jual tempe.

Rohimah  pedagang tempe di Pasar Grogolan menjelaskan   salah satu caranya dengan mengurangi ukuran ketebalan tempe yang djual  Jadi  tempe yang biasanya dijual tebal menjadi lebih tipis  tanpa mengurangi ukuran panjang tempenya.

Rohimah kepada Radio Kota Batik mengungkapkan  sejak setengah bulan lalu  harga kedelai mengalami kenaikan bervariasi  menurut kualitasnya  mulai 7500 hingga 8000 rupiah perkilo  Padahal sebelumnya harga hanya sekitar 6500 hingga 7000 saja.

Secara umum jenis kedelai impor yang banyak di gunakan oleh perajin tempe di wilayah Kota Pekalongan  adalah kedelai yang harga perkilo saat ini 7500 rupiah . (Tri Handayani - Dirhamsyah)