Banjir rob yang  menggenangi sejumlah wilayah di Kota Pekalongan  menimbulkan kesulitan  masyarakat untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari  termasuk kebutuhan air bersih.

Ketua DPRD setempat   Balgis Diab kepada Radio Kota Batik mengungkapkan  pihaknya merasa prihatin dengan musibah yang masih dialami oleh masyarakat.

Untuk itu  Balqis  meminta kepada Wali Kota dan jajarannya   agar bisa segera melakukan penanganan rob dengan dropping air bersih  ke daerah yang terkena rob.

Sebelumnya  Kepala Badan Penanggulanan Bencana Daerah atau BPBD setempat  Suseno mengatakan  air di daerah rob  baik yang berasal dari sumur maupun pamsimas  memang sudah tercemar rob sehingga tak layak konsumsi.

Suseono menjelaskan  pihaknya bekerja sama dengan PDAM saat ini  juga tengah menginventarisir kebutuhan air bersih  sehingga harapannya akan ada keberlanjutan dropping di daerah rob  utamanya di wilayah Kecamatan Pekalongan utara.  (Kharisma - Dirhamsyah)