Sekitar lima ribuan masyarakat di wilayah Kota Pekalongan hingga saat ini tercatat masih belum melakukan perekaman Kartu Tanda PendudukElektronik  atau E-KTP.

Kepada Radio Kota Batik Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil setempat Kustiati mengatakan ribuan masyarakat yang belum melakukan perekaman tersebut memang masih terkendala jarak karena kebanyakan bekerja di luar kota atau bekerja di kapal selama berbulan-bulan, sehingga belum bisa pulang untuk melakukan perekaman.

Kustiati menjelaskan untuk menuntaskan perekaman tersebut sekaligus sebagai upaya menyongsong pemilu 2019, pihaknya melakukan jemput bola dengan mendatangi sekolah untuk merekam data pemilih pemula dan tetap membuka pelayanan pada hari Sabtu.

Selain itu pihaknya juga akan membuka pelayanan perekaman di kelurahan-kelurahan untuk mempermudah masyarakat sekitar.

Kustiati menambahkan untuk para lansia dan kaum disabilitas, Pihak Dindukcapil akan mendatangi ke rumahnya. Sebab semua masyarakat memiliki hak yang sama dalam memperoleh dokumen kependudukannya. (Kharisma-Dirhamsyah)