Guna melestarikan budaya keris khas Pekalongan Paguyuban Bromo Kendali mengelar pameran tosan aji nusantara dengan menggandeng sejumlah paguyuban tosan aji di Indonesia Kegiatan di mulai sejak 5 hingga 7 Oktober 2018 mendatang di GOR Jetayu.
Kepada Radio Kota Batik Ketua Paguyuban Bromo Kendali Rifqon Arodhi mengatakan para peserta pameran Kersi berasal dari Makassar Bali Jawa Lombok hingga Aceh.
Menurut Ketua Pameran Keris Nusantara Rifqon Arodhi pameran keris tersebut selain untuk melestarikan budaya juga sebagai upaya untuk memberikan edukasi pada masyarakat .
Proses edukasi dilakukan agar masyarakat tidak menilai makna keris atau mengenal karis dari sisi kleniknya atau kemistisannya saja namunjuga mengenai nilai estetika dan budayanya .
Sementara itu salah seorang peserta pameran Toni Kristanto dari Paguyuban Panji Surya Wilwatika Mojokerto mengatakan yang akan di pamerkan adalah aneka antikan atau aksesoris seperti cincin dan gelang dengan harga dari mulai ratusan ribu hingga jutaan rupiah.
Selain itu ia membawa aneka buku panduan tentang keris yaitu pamor dan angguh yang bisa menjadi bahan pelajaran bagi masyarakat dalam mengenali keris.
Toni menambahkan dengan adanya pameran tersbut masyarakat diharapkan bisa mulai memandang keris bukan sebagai benda mistis namun sebagai warisan budaya asli Indonesia untuk dilestarikan bersama. (Kharisma - Dirhamsyah)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4483 |
![]() |
: | 4304 |
![]() |
: | 1 |