Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Pekalongan tengah menyusun dan menyempurnakan draft rencana aksi  penataan terhadap drainase di 11 kelurahan  yang sering tergenang rob dan banjir.

11 kelurahan yang akan ditata drainasenya tersebut   terdiri dari 7 kelurahan  di wilayah Kecamatan Pekalongan Utara  dan 2 kelurahan di Kecamatan Pekalongan Barat  serta 2 kelurahan di Kecamatan Pekalongan Timur.

Kepada Radio Kota Batik   Plt Kepala Dinperkim Andriyanto mengatakan  penataan drainase  berbasis masyarakat  juga mengandeng  guru besar teknik sipil Universitas Sultan Agung  Profesor Doktor Imam Wahyudi serta Ketua Prodi Teknik Konstruksi Unikal,  Khaelani.

Menurut  Andriyanto   nantinya hasil dari rencana aksi tersebut  akan dijadikan produk bersama bagi pemerintah dan masyarakat  untuk rencana menangani masalah genangan.

Andriyanto menambahkan   proyek rencana aksi penataan drainse di harpakan  bisa diimplementasikan dalam program 5 tahunan  menggunakan anggaran baik dari APBD provinsi  pusat maupun melaui program kotaku. (Kharisma - Dirhamsyah)