Sedikitnya 240 an pendidik  seperti kepala sekolah,  guru dan pengawas di Kota dan Kabupaten Pekalongan serta Kabupaten Batang  baik dari jenjang TK hingga SMA dilatih Penulisan Buku Ajar dan Populer  Senin 21 Januari 2019 di Ruang Amarta Setda.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekalongan Soeroso mengatakan,  menulis merupakan tuntutan profesi bagi guru  sebab tanpa bisa menciptakan sebuah tulisan guru tidak akan bisa naik pangkat.

Menurut Soeroso  target dalam akhir kegiatan pelatihan tersebut  panitia akan memilih 3 buku hasil pelatihan untuk diberi penghargaan  yang kemudian akan dibedah di Hari Pendidikan Nasional pada Mei mendatang.

Selain itu  buku-buku yang ditulis guru harapannya akan bisa diterbitkan  sehingga karyanya dapat menginsipirasi dan bermanfaat.

Sementara itu Wali Kota Saelany Machfudz menyatakan  dengan pelatihan tersebut  harapannya guru bisa lebih senang membaca dan menulis  minimal menuliskan tentang kesehariannya  atau bahkan tentang pengetahuan berdasar pengalamannya.

Wali Kota menambahkan kemampuan menulis adalah sebagai prasyarat jenjang karir  yaitu guru tidak hanya bisa mengajar namun juga bisa mendokumentasikan ilmunya lewat tulisan. (Kharisma - Regina)