Kerugian yang dialami SMP N14 akibat terdampak banjir pada akhir Januari kemarin  mencapai ratusan juta rupiah.

Kepada Radio Kota Batik  Bagian Sarpras SMP N 14 Kota Pekalongan  Abdul Aziz mengatakan banjir kemarin merendam seluruh ruangan sekolah   hingga dua ruang lab komputer yang akan digunakan untuk Ujian Nasional Berbasis Komputer atau UNBK.

Menurutnya setelah dilakukan pengecekan  sejumlah CPU,  Monitor dan komputer mati sehingga perlu pengadaan dengan total kebutuhan sekitar 50 juta rupiah.

Selain itu  Abdul Aziz menjelaskan,  buku-buku di perpustakaan,  soundsystem dan sarana prasarana lainnya juga rusak akibat banjir dengan nilai kerugian mencapai 270an juta rupiah.

Abdul Aziz mengungkapkan saat ini baru akan digelar koordinasi terhadap kerusakan sarpras UNBK tersebut dengan dinas dan juga melibatkan dewan pendidikan.

Ia berharap Dinas Pendidikan mempunyai solusi sehingga pelaksanaan UNBK di sekolahnya tetap lancar. (Kharisma - Regina)