Badan Pusat Statistik mencatat sepanjang periode Januari 2019 terjadi inflasi di Kota Pekalongan sebesar 0,23 persen  Inflasi ini lebih rendah dibandingkan pada periode yang sama tahun 2018 lalu yang sebesar  0,89 persen .

Kepala Seksi Distribusi BPS Kota Pekalongan Burhanudin  kepada Radio Kota Batik mengatakan ada lima kelompok yang mempengaruhi laju inflasi  seperti bahan makanan 0,27 persen  makanan jadi minuman rokok dan tembakau  0,01 persen  perumahan air listrik gas dan bahan bakar 0,19 persen  sandang 0,01 persen   dan pendidikan rekreasi  olahraga 0,05 persen .

Burhanudin  menjelaskan  ada satu kelompok yang mengalami deflasi pada bulan Januari yaitu   kelompok   transportasi komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,02 persen .

Burhanudin menambahkan  komoditas  tertinggi yang mempengaruhi inflasi adalah bawang putih bawang merah  cat tembok  dan buah semangka Sementara yang menahan laju inflasi diantaranya telur ayam ras  salakcabe merah  cumi cumi dan  kacang panjang.  (Ella - Regina)