Sejak sebulan terakhir para pengusaha batik di wilayah Pekalongan mulai terlihat menaikan produksinya sebagai antisipasi meningkatnya permintaan batik jelang lebaran.
Wakil Ketua Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia, Arif Wicaksono kepada Radio Kota Batik menjelaskan, saat ini jumlah produksi batik naik sekitar 25 persen atau sekitar 75 potong per hari dari semula sekitar 50 potong per hari.
Arif Wicaksono mengatakan, saat ini produk batik yang banyak dipesan diantaranya seperti kemeja blus dres dan busana muslim.
Arif menambahkan, saat ini pesanan yang sudah mulai berdatangan kebanyakan dari luar kota. Para pengusaha batik kini juga sudah mulai menambah jumlah pekerjanya untuk bisa menyelesaikan pesanan tersebut tepat waktu.
(Khanief – Dirhamsyah)
![]() |
: | 1 |
![]() |
: | 4396 |
![]() |
: | 2619 |
![]() |
: | 1 |