Bermodal misi peduli terhadap lingkungan  pemuda 25 tahun asal Sinyareng Paninggaran  Kabupaten Pekalongan  Rusbiyanto bersama empat orang temannya yang tergabung dalam paguyuban Caping Gunung  berhasil menyulap sampah plastik menjadi paving.

Kepada Radio Kota Batik  Rusbiyanto mengatakan awalnya Ia dan kawannya tidak memiliki rencana membuat paving  namun hanya sekedar aksi memungut sampah di sekitar rumah di Paninggaran.

Menurutnya dari banyaknya sampah plastik yang berhasil dikumpulkan  dengan berbekal tutorial di sosial media  Ia dan kawannya mulai mencoba menciptakan paving.

Rusbiyanto mengaku percobaan pembuatan paving tersebut sudah dimulainya sejak 2017 lalu namun selalu gagal  hingga akhirnya di 2019 ini paving produksinya ditawari untuk memasok kebutuhan proyek pavingisasi di Paninggaran dengan kebutuhan paving sepanjang 1800 meter jalan.

Rusbiyanto mengungkapkan  banyak cara yang bisa dilakukan masyarakat untuk ikut mengurangi sampah plastik  yakni dengan satu langkah mudah yaitu tidak membuang sampah sembarangan.

Selain itu Ia menambahkan  pemuda juga tidak harus mengharapkan pekerjaan yang keren  namun yang terpenting adalah pekerjaan yang bermanfaat  salah satunya dengan ikut mengolah sampah plastik agar bernilai ekonomi.  (Kharisma - Regina)