Pemerintah Kota Pekalongan mengusulkan 10 usulan prioritas pembangunan di tahun 2020 mendatang Hal itu diungkapkan Walikota Pekalongan Saelany Machfudz saat memaparkan usulan-usulan rencana pembangunan Kota Pekalongan pada  Musyawarah Perencanaan Pembangunan Wilayah atau Musrenbangwil  se eks karesidenan Pekalongan tahun 2019 yang digelar di Pendopo Bupati Batang Rabu 13 Maret.

Walikota Pekalongan  Saelany Machfudz dalam paparannya menyampaikan bahwa untuk tahun 2020 Kota Pekalongan mengajukan 10 besar usulan Bantuan Provinsi Sarana dan Prasarana sekitar  Rp 43,565 milyar.

Anggaran tersebut  dimanfaatkan untuk lanjutan pembangunan Pasar Banjarsari  senilai Rp 10 milyar pembangunan jalan frontage interchange Rp 10 milyar pembangunan stasiun pompa di Kelurahan  Degayu dan Pabean Rp 4 milyar peningkatan Jalan Angkatan 66 senilai  Rp 2,5 milyar pembangunan kolam retensi  saluran dan stasiun pompa di Kelurahan Panjang Baru Rp 3 milyar.

Selain itu  peningkatan jalan dan saluran Jalan Tondano Rp 3,5 milyar peningkatan jalan dan saluran di Jalan A. Yani Rp 3 milyar pembuatan jalan, pagar, taman, dan pemindahan Cold Storage Technopark Rp 1,75 milyar pagar keliling Pantai Slamaran Rp 315 juta dan alat kesehatan puskesmas se-kota Rp 5,5 milyar.

Wali Kota menambahkan usulan tersebut  memang menjadi prioritas bagi Pemkot karena merupakan kebutuhan vital bagi masyarakat di Kota Pekalongan. (Tim Humas)